MAGELANG- Gubernur Akademi Militer Mayjen TNI Erwin Djatniko, S.Sos memimpin Upacara Bendera 17-an Juni tahun 2023 yang diikuti oleh seluruh Organik Akademi Militer bertempat di Lapangan Pancasila Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, Senin (19/06/2023).
Dalam amanatnya, Gubernur Akademi Militer Mayjen TNI Erwin Djatniko menegaskan kepada segenap prajurit, untuk tetap berpegang teguh pada Komitmen Netralitas TNI.
"Hindari menggunakan fasilitas TNI untuk kegiatan kampanye, seperti pamasangan spanduk, bendera partai maupun foto Caleg, termasuk foto Calon Presiden/Wakil Presiden. Hindari juga sikap dan perilaku yang menjurus pada politik praktis, " tegasnya.
Ia juga memaparkan dari berbagai Lembaga survei di Indonesia kepercayaan masyarakat kepada TNI masih menempati posisi teratas, sekaligus menjadi indikator yang menunjukkan harapan yang besar kepada TNI.
Baca juga:
Kasad: Jangan Ragu Bertindak Tegas
|
"Jangan sampai personel TNI dan PNS maupun keluarganya mencoreng nama baik TNI, " paparnya.
Lanjut Gubernur Akmil mengatakan tentang komitmen, untuk tetap menjaga kebersihan, kerapian dan keindahan pangkalan, lingkungan perkantoran dan komplek perumahan Panca Arga agar tetap dipertahankan bahkan ditingkatkan.
"Hal ini mengingatkan tentang kedisiplinan kita terhadap aturan di Lembaga, tidak boleh kendor, " katanya.
Gubernur Akmil juga menerangkan tentang aturan penggunaan Gamad dalam kedinasan, batasan waktu saat berpakaian olah raga dan berpakaian dinas.
"Disiplin saat berkendara baik pribadi maupun dinas. Cek kesiapan kondisi kendaraan dan kelengkapan surat yang diperlukan sebelum berkendara, " terangnya.
Lebih lanjut, Gubernur Akmil mengungkapkan guna mendukung suksesnya rangkaian kegiatan Tupdik, Wisudha Sarjana dan Praspa TNI AD, yang didahului dengan kegiatan pembekalan dari Kasad serta rangkaian kegiatan tradisi Taruna.
"Diharapkan kita semua melaksanakan persiapan lebih optimal dan matang, sehingga dapat meminimalisir kekurangan atau kesalahan yang mungkin terjadi di luar prediksi, " ungkapnya.
Selanjutnya, orang no satu di jajaran Akademi Militer itu berharap kepada seluruh personel untuk terus memelihara semangat kebersamaan dan kerjasama yang baik, bekerjalah tidak hanya biasa-biasa saja, tetapi harus bekerja luar biasa.
"Pelihara semangat dan etos kerja yang tinggi agar mampu mengantisipasi dinamika tugas, sehingga dapat mengatasi berbagai kendala dan tantangan yang ada, demi keberhasilan tugas-tugas mendatang, " harapannya.
Gubernur juga berpesan pada saat proses seleksi masuk Taruna, Sepa PK, Bintara dan Tamtama TNI. Jangan pernah memberikan janji maupun bantuan di luar prosedur syarat dan kriteria penerimaan TNI.
"Kepada anggota keluarga besar Akademi Militer, yang mengikutsertakan anggota keluarganya seleksi masuk TNI, agar dipersiapkan sedini mungkin sesuai kriteria dan syarat menjadi anggota TNI, " tandasnya.
Editor : JIS Agung
Sumber : Penhumas Akmil.